Translate

Jumat, 16 Oktober 2020

CONTOH MAKALAH Teknologi informasi komunikasi

KATA PENGANTAR

Makalah ini dibuat dengan berbagai observasi dalam jangka waktu tertentu sehingga menghasilkan sebuah karya tulis ilmiah yang dapat di pertanggung jawabkan hasilnya. Saya ucapkan terima kasih kepada pihak terkait yang telah membantu kami dalam menghadapi berbagai tantangan dalam penyusunan karya tulis ilmiah ini.

Saya menyadari bahwa masih banyak kekurangan yang mendasar dalam makalah ini. Oleh karena itu kritik dan saran dari pembaca yang bersifat membangun sangat saya harapkan

Terima kasih dan Semoga Makalah ini dapat memberikan sumbangan positif bagi kita semua.

Makalah ini bukanlah karya yang sempurna karena masih memiliki banyak kekurangan, baik dalam hal isi maupun sestematika dan teknik penulisan. Oleh sebab itu , penulis sangat mengharapkan saran dan kritik yang membangun demi kesempurnaan makalah ini. Akhirnya semoga makalah ini bisa memberikan manfaat bagi penulis dan bagi pembaca.

 

DAFTAR ISI

 

KATA PENGATAR

DAFTAR ISI

BAB I PENDAHULUAN

1.1.      Latar Belakang

1.2.      Rumusan Masalah

1.3.      Tujuan

BAB II  PEMBAHASAN

2.1.      Pengertian Teknologi informasi komunikasi

2.2.      Sejarah

2.3.      Dampak perkembangan teknologi informasi dan komunikasi

2.3.1.   dampak positif dan negative dari perkembangan teknologi..

2.3.2.   dampak negative dari perkembangan teknologi

2.3.      Penerapan TIK dalam pendidikan di Indonesia

BAB III PENUTUP

3.1.      Kesimpulan

3.2.      Saran

 

DAFTAR PUSTAKA

 

 

BAB I

PENDAHULUAN

 

1.1.      Latar Belakang

Perkembangan teknologi informasi yang semakin pesat dan dirasakan semakin canggih bahkan di pelosok-pelosok yang dulunya belum merasakan teknologi pun sekarang bisa menikmati layanan informasi teknologi secara online. Perkembangan teknologi informasi dan teknologi komunikasi yang sebenarya memacu kepada suatu cara baru dalam kehidupan, dari kehidupan dimulai sampai dengan berakhir, kehidupan seperti ini dikenal dengan e-life, artinya kehidupan ini sudah dipengaruhi oleh berbagai kebutuhan secara elektronik. Dalam hal ini teknologi menjadi sesuatu yang sangat penting dan vital bagi kehidupan manusia. Hal ini sebenarnya menimbukan ke khawatiran tentang akankah peran manusia digantikan oleh teknologi.

 1.2.      Rumusan Masalah

1.      Apa pengetian teknologi informasi

2.      Bagaimana sejarah perkembangan  teknologi informasi

3.      Apa dampak perkembangan teknologi

 1.3.      Tujuan

1.            Mampu menjelaskan pengertian teknologi informasi

2.            Mengetahui sejarag perkembangan teknologi informasi

3.            Mengetahui dampak dari perkembangan Teknologi Informasi

 

BAB II

PEMBAHASAN

 2.1.      Pengertian Teknologi informasi komunikasi

Teknologi Informasi dan Komunikasi, adalah payung besar terminologi yang mencakup seluruh peralatan teknis untuk memproses dan menyampaikan informasi. TIK mencakup dua aspek yaitu teknologi informasi dan teknologi komunikasi. Teknologi informasi meliputi segala hal yang berkaitan dengan proses, penggunaan sebagai alat bantu, manipulasi, dan pengelolaan informasi. Sedangkan teknologi komunikasi adalah segala sesuatu yang berkaitan dengan penggunaan alat bantu untuk memproses dan mentransfer data dari perangkat yang satu ke lainnya.

Oleh karena itu, teknologi informasi dan teknologi komunikasi adalah dua buah konsep yang tidak terpisahkan. Jadi Teknologi Informasi dan Komunikasi mengandung pengertian luas yaitu segala kegiatan yang terkait dengan pemrosesan, manipulasi, pengelolaan, pemindahan informasi antar media.Istilah TIK muncul setelah adanya perpaduan antara teknologi komputer (baik perangkat keras maupun perangkat lunak) dengan teknologi komunikasi pada pertengahan abad ke-20. Perpaduan kedua teknologi tersebut berkembang pesat melampaui bidang teknologi lainnya. Hingga awal abad ke-21, TIK masih terus mengalami berbagai perubahan dan belum terlihat titik jenuhnya.

 2.2.      Sejarah

Ada beberapa tonggak perkembangan teknologi yang secara nyata memberi sumbangan terhadap perkembangan TIK hingga saat ini. Pertama yaitu temuan telepon oleh Alexander Graham Bell pada tahun 1875. Temuan ini kemudian berkembang menjadi pengadaan jaringan komunikasi dengan kabel yang meliputi seluruh daratan Amerika, bahkan kemudian diikuti pemasangan kabel komunikasi trans-atlantik. Jaringan telepon ini merupakan infrastruktur masif pertama yang dibangun manusia untuk komunikasi global.

Memasuki abad ke-20, tepatnya antara tahun 1910-1920, terwujud sebuah transmisi suara tanpa kabel melalui siaran radio AM yang pertama. Komunikasi suara tanpa kabel ini pun segera berkembang pesat. Kemudian diikuti pula oleh transmisi audio-visual tanpa kabel, yang berwujud siaran televisi pada tahun 1940-an.

Komputer elektronik pertama beroperasi pada tahun 1943. Lalu diikuti oleh tahapan miniaturisasi komponen elektronik melalui penemuan transistor pada tahun 1947 dan rangkaian terpadu (integrated electronics) pada tahun 1957.

Perkembangan teknologi elektronika, yang merupakan cikal bakal TIK saat ini, mendapatkan momen emasnya pada era Perang Dingin. Persaingan IPTEK antara blok Barat (Amerika Serikat) dan blok Timur (dulu Uni Soviet) justru memacu perkembangan teknologi elektronika lewat upaya miniaturisasi rangkaian elektronik untuk pengendali pesawat ruang angkasa maupun mesin-mesin perang. Miniaturisasi komponen elektronik, melalui penciptaan rangkaian terpadu, pada puncaknya melahirkan mikroprosesor. Mikroprosesor inilah yang menjadi 'otak' perangkat keras komputer dan terus berevolusi sampai saat ini. Perangkat telekomunikasi berkembang pesat saat teknologi digital mulai digunakan menggantikan teknologi analog.

Teknologi analog mulai terasa menampakkan batas-batas maksimal pengeksplorasiannya. Digitalisasi perangkat telekomunikasi kemudian berkonvergensi dengan perangkat komputer yang sejak awal merupakan perangkat yang mengadopsi teknologi digital. Produk hasil konvergensi inilah yang saat ini muncul dalam bentuk telepon seluler. Di atas infrastruktur telekomunikasi dan komputasi ini kandungan isi (content) berupa multimedia mendapatkan tempat yang tepat untuk berkembang. Konvergensi telekomunikasi - komputasi multimedia inilah yang menjadi ciri abad ke-21, sebagaimana abad ke-18 dicirikan oleh revolusi industri. Bila revolusi industri menjadikan mesin-mesin sebagai pengganti 'otot' manusia, maka revolusi digital (karena konvergensi telekomunikasi - komputasi multimedia terjadi melalui implementasi teknologi digital) menciptakan mesin-mesin yang mengganti (atau setidaknya meningkatkan kemampuan) 'otak' manusia.

 

2.3.      Dampak perkembangan teknologi informasi dan komunikasi

Kenyamanan yang dirasakan oleh adanya perkembangan teknologi ini dapat berpengaruh terhadap gaya hidup seseorang, cara pandang dan mempengaruhi kebudayaan masyarakat tertentu terutama dikalangan remaja. Sekarang ini teknologi informasi dan komunikasi berkembang sangatlah pesat seiring berjalannya waktu.

 

2.3.1.   dampak positif dan negative dari perkembangan teknologi..

1.      Internet sebagai media berkomunikasi.

Dengan adanya internet tersebut para remaja dapat mudah berkomunikasi dengan pengguna lainnya dari seluruh dunia tanpa dibatasi ruang dan waktu.

2.      Media untuk mencari informasi atau data

Dengan perkembangan internet yang pesat, menjadikan internet sebagai salah satu sumber informasi yang sering digunakan karena keakuratannya dalam menyajikan informasi

3.      Sebagai media untuk hiburan

Beberapa teknologi telah menciptakan fasilitas game, adio dan video sebagai media hiburan dikalangan remaja

4.      Mempermudah proses

Tidak hanya berdampak positif, teknologi informasi dan komunikasi juga memiliki beberapa dampak negatif yang cukup mengganggu kehidupan sehari hari. Kebanyakan dampak tersebut disebabkan oleh penyalahgunaan dari teknologi informasi dan komunikasi, ataupun disebabkan Karena kurangnya pemahaman pengguna akan etika dan juga cara menggunakan teknologi dengan baik dan benar.

 

2.3.2.   dampak negative dari perkembangan teknologi

1.      Lupa dengan sekitarnya

Secara individu menjadi malas untuk bersosialisasi secara fisik karena terlalu asik dan berlebihan dalam menggunakan teknologi

2.      Terjadinya cyber bullying

Cyber bullying sering terjadi apalagi di media sosial

3.      Konten negative berkembang dengan pesat.

Walaupun pemerintah sudah berusaha membatasi agar tidak ada konten negative di internet ataupun dimedia sosial namun hal itu sama saja, masih banyak konten negative yang masih beredar sampai saat ini.

4.      Fitnah dan pencemaran nama baik secara halus

Karena kebebasan dalam berpendapat dimedia sosial, oleh karena itu memicu adanya tindakan tersebut

5.      Menurunkan semangat untuk belajar bagi remaja, akibatnhya prestasi disekolah pun menjadi dampaknya

Pada dasarnya kemajuan teknologi, informasi dan komunikasi tidak dapat di hindari lagi karena itu sudah menjadi hal yang sangat wajar dan menjadikannya sebagai tantangan agar bisa di taklukan, sebagai mana remaja diharapkan bisa memilih mana yang baik dan mana yang buruk dari munculnya kemajuan teknologi, informasi dan komunikasi tersebut.

Sebenarnya dampak positif dan negative tergantung pada diri kita sendiri. jika mereka menggunakan teknologi dari sisi positifnya maka akan memberikan ke untungan bagi kehidupan remaja itu sendiri dan begitupun sebaliknya. Jika mereka menggunakan teknologi dari sisi negatifnya saja maka akan banyak menimbulkan masalah bagi kehidupan itu sendiri.

 2.3.      Penerapan TIK dalam pendidikan di Indonesia

Indonesia pernah menggunakan istilah telematika (telematics) untuk arti yang kurang lebih sama dengan TIK yang kita kenal saat ini. Encarta Dictionary mendeskripsikan telematics sebagai telecommunication + informatics (telekomunikasi + informatika) meskipun sebelumnya kata itu bermakna science of data transmission. Pengolahan informasi dan pendistribusiannya melalui jaringan telekomunikasi membuka banyak peluang untuk dimanfaatkan di berbagai bidang kehidupan manusia, termasuk salah satunya bidang pendidikan. Ide untuk menggunakan mesin-belajar, membuat simulasi proses-proses yang rumit, animasi proses-proses yang sulit dideskripsikan sangat menarik minat praktisi pembelajaran.

Tambahan lagi, kemungkinan untuk melayani pembelajaran yang tak terkendala waktu dan tempat juga dapat difasilitasi oleh TIK. Sejalan dengan itu mulailah bermunculan berbagai jargon berawalan e, mulai dari e-book, e-learning, e-laboratory, e-education, e-library, dan sebagainya. Awalan e bermakna electronics yang secara implisit dimaknai berdasar teknologi elektronika digital.

Pemanfaatan TIK dalam pembelajaran di Indonesia telah memiliki sejarah yang cukup panjang. Inisiatif menyelenggarakan siaran radio pendidikan dan televisi pendidikan merupakan upaya melakukan penyebaran informasi ke satuan-satuan pendidikan yang tersebar di seluruh nusantara. Hal ini adalah wujud dari kesadaran untuk mengoptimalkan pendayagunaan teknologi dalam membantu proses pembelajaran masyarakat. Kelemahan utama siaran radio maupun televisi pendidikan adalah tidak adanya feedback yang seketika. Siaran bersifat searah yaitu dari narasumber atau fasilitator kepada pembelajar.

Introduksi komputer dengan kemampuannya mengolah dan menyajikan tayangan multimedia (teks, grafis, gambar, suara, dan gambar bergerak) memberikan peluang baru untuk mengatasi kelemahan yang tidak dimiliki siaran radio dan televisi. Bila televisi hanya mampu memberikan informasi searah (terlebih jika materi tayangannya adalah materi hasil rekaman), pembelajaran berbasis teknologi internet memberikan peluang berinteraksi baik secara sinkron (real time) maupun asinkron (delayed). Pembelajaran berbasis Internet memungkinkan terjadinya pembelajaran secara sinkron dengan keunggulan utama bahwa pembelajar maupun fasilitator tidak harus berada di satu tempat yang sama. Pemanfaatan teknologi video conference yang dijalankan dengan menggunakan teknologi Internet memungkinkan pembelajar berada di mana saja sepanjang terhubung ke jaringan komputer.

 

 

BAB III

PENUTUP

 3.1.      Kesimpulan

Teknologi Informasi adalah suatu padanan yang tidak terpisahkan yaitu segala kegiatan yang terkait dengan pemrosesan, manipulasi, pengelolaan, dan transfer/pemindahan informasi antar media.

Perkembangan teknologi yang kita rasakan sekarang ini sebenarya dimulai dengan penemuan-penemuan alat-alat yang dianggap baru pada masa itu sehingga dapat membatu dan mempermudah kegiatan manusia.

 

3.2.      Saran

a.            Sebagai orang kita harus peka terhadap perkembangan teknologi informasi

b.            Kita jangan dikuasai oleh teknologi tapi jadilah orang yang bisa menguasai teknologi

 

Daftar Pustaka

https://id.wikipedia.org/wiki/Teknologi_informasi_komunikasi

https://www.myindischool.com/content/myinfo/dampak-perkembangan-teknologi-informasi-dan-komunikasi-terhadap-perilaku-remaja

 

Tidak ada komentar:

MAKALAH INTERNET

BAB I PENDAHULUAN   1.1       Larat Belakang Pada awalnya Internet merupakan jaringan komputer yang dibentuk oleh Departemen Pertahana...

COMMENT